Pantun merupakan salah satu jenis puisi lama yang sangan luas dikenal dalam bahasa-bahasa Nusantara. Dalam bahas Jawa, misalnya dikenal parikan dan dalam bahasa sunda dikenal sebagai paparikan. Pantun terdiri atas empat larik (empat baris bila dituliskan), bersajak akhir dengan pola a-b-a-b (tidak boleh a-a-a-a). Pantun pada umumnya merupakan sastra lisan namun sekarang dijympai juga pantun tertulis. Semua bentuk pantun terdiri atas dua bagian sampiran dan isi. Sampiran adalah dua baris pertama, kerap kali berkaitan dengan alam dan biasanya tak punya hubungan dengan bagian kedua yang menyampaikan maksud selain untuk mengantarkan rima/dajak. Dua baris terahir adalah isi, yang merupakan isi, yang merupakan tujuan dari pantun tersebut. Contoh:
Banyak orang pandei berkitab
Sedikit saja pandai bersyair
Banyak orang pandai berakap
Sedikit saja pandai berfikir
Banyak orang pandei berkitab
Sedikit saja pandai bersyair
Banyak orang pandai berakap
Sedikit saja pandai berfikir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar